Jangan Panik Bunda! Begini 9 Cara Mencegah Tantrum Pada si Kecil

Copy Link

Kesehatan MentalKeluarga
5 May 2024
admin

GENEROS.ID – Tantrum memanglah sesuatu hal yang wajar terjadi pada anak balita. Bahkan hal tersebut merupakan tanda kemajuan pada tahapan perkembangan anak balita.

Tantrum merupakan ekspresi luapan kemarahan pada balita dalam bentuk tangisan, teriakan hingga pada kondisi ekstrem seperti berguling di lantai atau memukul.

Kadang Bunda masih bingung cara cegah tantrum pada anak. Maka, simak artikel ini.

Pada saat balita menginjak usia dua tahun, emosi anak semakin berkembang.

Biasanya anak mengalami tantrum pada usia satu hingga empat tahun. Mereka hanya sedang belajar bagaimana berkomunikasi secara efektif untuk meluapkan perasaannya. 

Penjelasan Tantrum Pada si Kecil

Tantrum pada anak memiliki beberapa manfaat, salah satunya adalah membuat anak dan orang tua, khususnya Bunda, untuk belajar banyak hal.

Baca Juga  Kemeriahan Audisi Duta Bunda Generos Sudah Sampai Tahap Grand Final, Selamat Atas Pemenang!

Bunda sebaiknya tetap konsisten berkata “tidak” meski anak merengek sambil menangis meraung-raung. Anak akan belajar hal baru bahwa ternyata dia tidak bisa merayu orang tuanya dengan tantrum.

Selain itu dengan tantrum maka anak juga akan belajar mengendalikan emosinya, tentu saja dengan bantuan orang tua maupun pengasuhnya.

Mengalami ledakan emosi seperti tantrum membantu anak melepaskan perasaan sehingga ia pun bisa memahami dirinya.

Hal tersebut juga berlaku pada orang tua, terutama para Bunda yang biasanya memiliki waktu lebih banyak membersamai si Kecil. Dengan tantrum si Kecil maka Bunda mau tidak mau harus bisa mengendalikan emosi agar tidak ikut tersulut.

Saat Bunda mampu menghadapi anak yang sedang tantrum dengan tenang maka anak akan lebih mudah pula untuk ditenangkan.

Baca Juga  Hati-hati Bunda! Si Kecil Bisa Terserang Flu Jelang Musim Pancaroba, Begini 3 Cara Mengatasinya
Tags :
Artikel Terbaru

Artikel Lainnya