generos.id – Memilih sekolah merupakan tantangan baru bagi orang tua, terutama jika anak mengalami keterlambatan bicara atau speech delay.
Walaupun begitu, anak speech delay tetap bisa bersekolah seperti anak pada umumnya. Namun, Ayah dan Bunda harus lebih teliti dalam memperhatikan kondisi sekolah untuk anak speech delay.
Sebelum mengetahui cara memilih sekolah untuk anak speech delay, ada beberapa poin yang perlu Bunda ketahui, yaitu kesiapan anak sekolah. Ada beberapa tanda anak siap untuk sekolah secara fisik dan mental, diantaranya.
Ciri-ciri Kesiapan Anak Sekolah
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) juga menambahkan ada faktor lain tentang kesiapan anak sekolah, yaitu Anak yang mampu memadukan pengalaman baru dengan pengalaman lampau.
Anak diharapkan bisa mudah beradaptasi dengan teman sebayanya. Sedangkan anak yang malu dan mudah panik akan sulit dalam menghadapi kesulitan suasana sekolah.
Selain itu, menurut buku “Merancang Masa Depan Si Buah Hati” karya H. Mulyadi MM. Terdapat empat faktor yang harus diperhatikan saat anak sekolah, yaitu :
- Kondisi Mental
Kondisi mental merujuk pada kesediaan emosi anak untuk memasuki sekolah. Hal ini juga bagi orang tua. Persiapkan diri untuk melepas anak diajar atau dalam pengasuhan orang lain.
Lihat kondisi mental anak yang sudah siap dengan bertemu orang baru.
- Kondisi fisik
Selain kondisi mental, kondisi fisik perlu diperhatikan oleh orang tua. Terkadang anak prasekolah cenderung memiliki tubuh yang masih belum stabil.
Oleh sebab itu, cek kondisi anak apakah ia prima atau sudah sehat untuk memasuki sekolah. Jika anak Bunda memiliki diagnosis penyakit tertentu, hendaknya konsultasi dengan dokter terkait kesiapan tubuh anak untuk sekolah.
- Kognitif
Saat anak sekolah yang dibutuhkan adalah kemandirian. Jika anak Bunda sudah bisa melakukan kegiatan seperti mencuci tangan sendri, makan atau minum sendiri. Anak akan mudah beradaptasi dengan lingkungan sekolah.