Bunda, Ternyata Lebaran Merupakan Momen yang Tepat Ajarkan Anak Nilai-Nilai Positif

by | Mar 30, 2024 | Tumbuh Kembang

GENEROS.IDHari Raya Idul Fitri atau lebaran adalah hari libur Muslim yang dirayakan selesai ramadan atau bulan puasa. umat ​​Islam tidak berpuasa pada Idul Fitri karena tidak diperbolehkan.

Idul Fitri dirayakan selama tiga hari pertama Syawal, yang merupakan bulan kesepuluh dalam kalender Muslim. Artinya, bulan Idul Fitri dan ramadan berbeda setiap tahun karena didasarkan pada siklus bulan.

Perayaan Idul Fitri ini bervariasi dari satu negara ke negara lain tetapi termasuk mengunjungi keluarga dan teman, memberikan hadiah, menikmati pesta, mengenakan pakaian baru, dan mengunjungi makam kerabat.

Melalui perayaan ini, umat Islam menunjukkan rasa terima kasih mereka kepada Allah setelah refleksi dari bulan puasa selama ramadan.

Hari raya ini juga menjadi pengingat bagi umat Islam untuk mensyukuri apa yang dimiliki serta membantu mereka yang kurang beruntung.

Hal ini dikenal sebagai zakat, yang merupakan salah satu dari lima rukun Islam. Zakat adalah kewajiban bagi setiap muslim yang mampu untuk memberikannya kepada yang kurang mampu.

Hari lebaran menjadi salah satu momen membahagiakan di mana kita bisa berkumpul dan saling maaf-maafan dengan keluarga. Momen ini pun menjadi ajang silaturahmi dengan sanak saudara dan juga kerabat.

Baca Juga  Meningkatkan Kemampuan Oromotor Anak dengan Finger Food

Hal ini tidak terlepas dari kebahagiaan yang dirasakan anak-anak yang mana kita sebagai orang tua dan orang sekeliling mereka mampu menanamkan beberapa nilai positif pada mereka.

Nilai Positif  Yang Bisa Diajarkan Pada Anak Saat Lebaran

Nilai Positif  Yang Bisa Diajarkan Pada Anak Saat Lebaran

Bagi  anak, momen ini adalah kesempatan yang dinanti-nantikan, banyak yang dimanjakan dengan pakaian baru, suguhan, hadiah dan uang, itulah sebabnya banyak orang tua sangat menekankan memanjakan anak-anak mereka selama perayaan Idul Fitri.

Ini juga saat memberi hadiah, terutama untuk anak-anak yang ikut berpuasa, sebagai tanda kemurahan hati dan ungkapan cinta, cita-cita yang dianjurkan dalam Islam.

Secara tradisional, orang tua dan anggota keluarga yang lebih tua memberi anak-anak uang dalam amplop sebagai Idul Fitri atau hadiah Idul Fitri.

Baca Juga  Meningkatkan Kecerdasan Emosional Anak Melalui Ibadah Ramadan

Tetapi jika Bunda ingin memberikan sesuatu yang lebih penting, tentu harus lebih kreatif dan bermanfaat bagi anak.

Memberi anak-anak hadiah Idul Fitri yang bijaksana akan membuat liburan lebih berkesan bagi mereka.

Apakah Bunda  ingin memberi mereka kenangan Idul Fitri yang indah atau memulai tradisi yang menyenangkan untuk membuat mereka bersemangat tentang Idul Fitri dan akhir ramadan.

Berikut ini tips yang bisa lakukan untuk mengajarkan hal penting pada si Kecil saat momen lebaran yaitu:

1. Mengajarkan Nilai Sopan Santun

Dengan momen ini orang tua dapat untuk mengajarkan anak nilai positif seperti sopan santun.

Bunda bisa mengajari anak bagaimana cara yang sopan mengucapkan salam ketika bertemu dengan saudaranya dan masuk kerumah orang lain.

Tak hanya itu saja, Bunda juga bisa menjelaskan pentingnya mengucapkan salam dan berperilaku sopan terhadap orang yang lebih tua, seusia dan  dibawah usia agar si Kecil miliki akhlak yang baik.

2. Mengajarkan untuk Menjaga Silaturahmi

Selain itu, Bunda dapat juga mengajak anak untuk mengunjungi sanak saudara terdekat dan memperkenalnya juga dengan saudaranya serta menjaga tali silaturahmi.

Baca Juga  Bikin Anak Makin Pintar! Ini Cara Stimulasi Otak di Usia Emas 1–7 Tahun

Ajak anak mengunjungi semua tetangga, keluarga tanpa membedakan kelas sosial dan status ekonominya. Ceritakan bagaimana pertalian darah orang tua dengan kerabat, Dengan begitu anak juga lebih kenal dengan saudara.

3. Mengajarkan Meminta Maaf

Ajak si kecil untuk turut serta bersalaman dan meminta maaf kepada orang lain. Baik kepada orang tuanya, kepada teman-temannya maupun kepada tetangga di sekitar.

Ajarkan tentang keutamaan dan cara meminta maaf. Selain mengajari anak meminta maaf, ingatkan juga dia untuk selalu memaafkan kesalahan orang lain.

4. Mengajarkan Memuliakan Tamu

Saat lebaran, tentu akan banyak orang yang bertamu ke rumah. Ajak anak untuk ikut serta dalam melayani tamu. Misalnya dengan membawakan minuman atau kue suguhan.

Dengan ini, anak belajar tentang bagaimana cara melayani orang lain dan memuliakan tamu.

Hal penting yang tidak boleh ketinggalan dalam menanamkan nilai positif saat lebaran adalah kesabaran.
Jangan terburu  saat membimbing dan mendidik mereka, kadang anak belum menerapkan semua aturan yang Bunda ajarkan.
Karena anak butuh pembiasaan dan berproses dalam pembentukan pribadi yang baik. Nah, itu tadi beberapa tips yang bisa para orang tua terapkan untuk menanamkan nilai positif pada anak.***

Mengenal Golden Age Anak dan Apa yang Harus Orang Tua Lakukan

GENEROS.CO.ID - Bunda, pernah mendengar istilah golden age dalam tumbuh kembang anak? Istilah ini merujuk pada masa emas perkembangan, yaitu periode penting yang terjadi pada usia 0 hingga 7 tahun. Pada rentang usia ini, otak anak berkembang sangat pesat dan menjadi...