Selain sebagai latihan spiritual, puasa juga menjadi tantangan bagi tubuh mereka dalam beradaptasi dengan pola makan yang berubah.
Anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan membutuhkan asupan nutrisi yang cukup agar tetap aktif dan fokus dalam kegiatan sehari-hari, terutama dalam belajar di sekolah.
Sayangnya, perubahan jadwal makan dan tidur sering kali membuat mereka mudah lelah, sulit berkonsentrasi, bahkan mengalami penurunan daya ingat.
Oleh karena itu, memastikan anak mendapatkan nutrisi yang tepat selama sahur dan berbuka sangat penting agar mereka tetap dapat menjalani puasa dengan baik dan tetap berenergi sepanjang hari.
Namun, perubahan pola makan dan waktu tidur dapat memengaruhi fokus dan daya ingat mereka, terutama saat menjalani aktivitas belajar di sekolah.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memastikan asupan nutrisi yang tepat agar anak tetap berkonsentrasi dan berenergi sepanjang hari.
Dikutip GENEROS.CO.ID dari situs American Journal of Clinical Nutrition, makanan yang kaya akan nutrisi esensial seperti protein, omega-3, zat besi, dan vitamin B sangat berperan dalam menjaga kesehatan otak dan fungsi kognitif anak.
Dengan memilih makanan yang tepat saat sahur dan berbuka, anak dapat lebih mudah berkonsentrasi, mengingat pelajaran, serta menjalani ibadah puasa dengan optimal.
Daftar Isi
Nutrisi Penting untuk Menjaga Fokus & Daya Ingat Anak
Nutrisi Penting untuk Menjaga Fokus & Daya Ingat Anak
1. Karbohidrat Kompleks
Memberikan energi yang bertahan lebih lama dan mencegah anak cepat lelah. Sumber terbaiknya meliputi:
- Nasi merah atau nasi putih
- Oatmeal
- Roti gandum utuh
- Kentang panggang
2. Protein Berkualitas
Membantu pertumbuhan sel otak dan meningkatkan daya ingat anak. Beberapa sumber protein yang baik untuk sahur dan berbuka adalah:
- Telur rebus
- Dada ayam
- Ikan salmon atau tuna yang kaya omega-3
- Kacang-kacangan seperti almond dan kenari
3. Lemak Sehat (Omega-3 dan Omega-6)
Meningkatkan fungsi otak dan kemampuan berpikir. Bisa didapatkan dari:
- Alpukat
- Minyak zaitun
- Ikan berlemak seperti sarden dan makarel
- Biji chia dan biji rami
4. Zat Besi dan Vitamin B
Menunjang daya ingat serta meningkatkan aliran oksigen ke otak. Sumber terbaiknya adalah:
- Bayam dan brokoli
- Daging merah tanpa lemak
- Sereal gandum
- Kacang-kacangan
5. Air dan Elektrolit
Mencegah dehidrasi yang dapat menyebabkan penurunan konsentrasi. Pastikan anak cukup minum dengan pola:
- 2 gelas saat sahur
- 2 gelas saat berbuka
- 4 gelas setelah makan malam
Tips Agar Anak Tetap Fokus & Berenergi Saat Puasa
✔ Pastikan sahur dengan makanan bergizi seimbang agar energi anak bertahan lebih lama.
✔ Kurangi konsumsi makanan tinggi gula yang dapat membuat energi naik turun secara drastis.
✔ Berikan camilan sehat saat berbuka, seperti kurma, yogurt, dan buah segar.
✔ Ajak anak tidur cukup agar mereka tetap segar saat belajar dan beraktivitas.
✔ Dorong anak melakukan aktivitas ringan seperti membaca buku atau menggambar agar otak tetap aktif tanpa kelelahan.
Nutrisi memiliki peran besar dalam menjaga fokus dan daya ingat anak saat berpuasa.
Dengan memilih makanan bergizi seimbang saat sahur dan berbuka, anak dapat tetap aktif, semangat belajar, serta menjalankan puasa dengan baik.
Pastikan mereka tetap terhidrasi dan mendapatkan waktu istirahat yang cukup agar tubuh dan pikiran tetap optimal selama bulan Ramadhan.***